PURWAKARTA-Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Purwakarta telah melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) Ke-3 di Gedung KNPI Purwakarta, belum lama ini. Hasil dari Mubes tersebut, Ahmad Fauzi terpilih sebagai Koordinator Aliansi BEM Purwakarta Periode 2023 – 2024.
Terpilihnya Ahmad Fauzi dari BEM STIE Muttaqien ini melalui musyawarah yang telah dijalankan secara mufakat. Ada 15 BEM Purwakarta yang mengikuti musyawarah tersebut, hingga pada waktu pemilihan, tersisa hanya 11 BEM.
Dikonfirmasi terkait Mubes Ke-3 Aliansi BEM Purwakarta, Demisioner Koordinator Aliansi BEM Purwakarta Periode 2021 – 2023, Muhammad Hidayatullah menegaskan bahwa kepemimpinan harus diestafetkan.
Baca Juga:Polsek Jatiluhur: Tangkal Rekruitmen Geng Motor di SekolahDPRD Minta Pemda Segera Perbaiki Jalan Rusak
Pria yang akrab disapa Koyat ini mengatakan jika kekuasaan itu dekat dengan korup. Atas dasar itu, sambungnya, kiranya penting bagi mahasiswa terus berperan aktif. “Juga, berpartisipasi dalam ruang-ruang pergerakan, organisasi perjuangan yang ada di kehidupan mahasiswa,” kata Koyat kepada wartawan di Purwakarta, Selasa (28/2).
Dijelaskannya, dengan dibantu jajaran panitia, dirinya telah menyelenggarakan Musyawarah Aliansi BEM Purwakarta yang ke-3 dengan mengangkat tema “Pentingnya Kesadaran Mahasiswa Dalam Pembangunan Daerah”.
Tema tersebut diangkat, lanjutnya, karena dirasa penting bagi mahasiswa untuk berpartisipasi, membangun negara secara bottom-up. “Jauh sebelum kita bergerak ke nasional, banyak persoalan daerah yang begitu penting harus kita perhatikan. Seperti kemiskinan, kesejahteraan, pengangguran terbuka dan tingkat pendidikan di Purwakarta,” ujarnya.
Dirinya pun berharap, koordinator terpilih berasama presma yang sedang menjabat, bisa membawa dan menempatkan Aliansi BEM Purwakarta sebagai wahana masyarakat untuk berkeluh-kesah, bercerita dan bergembira. “Termasuk juga melakukan dan membuat Focus Group Discussion (FGD) hingga menghasilkan output issue yang terperinci,” ucap Koyat.
Dirinya pun menyampaikan rasa terima kasihnya untuk semua pihak yang telah bersama-sama berjuang dari awal sampai akhir menjabat. “Senang rasanya berteman, berdinamika dan berproses bersama di Aliansi BEM Purwakarta. Kita buktikan pada Purwakarta bahwa kita akan tetap ada dan berlipat ganda,” kata Koyat.(add/sep)