Talitaha Pavita Blak-blakan Soal Tato

talitha pavita
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Talitha Pavita, seorang pentolan Jakarta Uncensored, mengungkapkan kisah hidupnya yang penuh perjuangan.

Meskipun saat ini ia dikenal sebagai seorang YouTuber berusia 26 tahun, namun Talitha harus menghadapi banyak tantangan dalam hidupnya.

Konten Kreator Talitha Pavitha Dituding Melakukan Pelecehan Seksual, Berikut Penjelasan dan Profil Singkatnya

Baca Juga:Film Telegram Terbaru, Lengkap dengan Daftar Film dan Serial Terbaru Bulan April 2023Tentang Bio Bahasa Inggris Singkat, Lengkap dengan Contohnya

Masalah mental dan seks pun tidak bisa ia hindari, dan hal itu membuat hidupnya semakin berat.

Namun, salah satu cara Talitha mengatasi perasaannya adalah dengan menato tubuhnya.

Ia mengaku sudah memiliki 23 tato di tubuhnya, yang awalnya ia gunakan sebagai pelarian dari kegemarannya dulu untuk menyakiti diri sendiri.

Dalam acara Perempuan Punya Cerita di kanal VDVC bersama Indy Barends, Talitha blak-blakan mengenai kehidupannya yang penuh perjuangan.

Ia berharap bisa memberikan inspirasi bagi orang-orang yang sedang mengalami kesulitan dalam hidupnya.

Meskipun mengalami banyak rintangan dan kesulitan, Talitha tetap gigih dan berjuang untuk meraih kesuksesan.

Kini, ia menjadi seorang YouTuber yang sukses dan menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Baca Juga:Aplikasi Penghasil Uang Terbaru 2023 Terbukti Membayar!Cara Menghasilkan Uang Dari Internet Hanya Browsing Di Google Search & Keyword Planner!

Talitha Pavita mengakui bahwa ia suka menato tubuhnya karena beberapa alasan. Pertama-tama, ia suka melihat orang yang memiliki tato yang bagus.

Namun, alasan yang lebih mendalam adalah karena ia dulu suka melakukan self-harm.

Hal ini terkait dengan kondisi mental Talitha yang memiliki borderline personality disorder. Sebelum mengenal tato, Talitha merasa perlu melepaskan stres dengan melakukan self-harm.

Namun, ketika ia menemukan tato, ia merasa bahwa itu adalah cara yang lebih sehat untuk mengatasi perasaannya.

Meskipun tato bisa menjadi bentuk sakit yang kecil, bagi Talitha itu masih lebih baik daripada harus mengalami beban hidup yang sangat berat. Ia bahkan pernah memukuli dirinya sendiri karena emosinya yang tidak stabil.

Dengan menato tubuhnya, Talitha merasa bisa melepaskan perasaannya secara positif.

Ia berharap bisa memberikan inspirasi bagi orang-orang yang mengalami hal yang sama.

Dengan berjuang dan mencari cara untuk mengatasi perasaan yang sulit, Talitha berhasil menjadi seorang yang sukses dan mendapatkan penghargaan dari banyak orang.

0 Komentar