“Dalam proses wawancara, kami akan mencari bakat yang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur perusahaan,” jelas Yhanuar, yang juga menjabat sebagai Kepala Divisi Strategi SDM.
Selain itu, mereka juga ingin berkolaborasi dengan POLSUB dalam penempatan ruang workshop mesin di kampus POLSUB, sebagai fasilitas yang akan mendukung kegiatan praktik mahasiswa.
“Kami akan mempelajari regulasi dan prosedur yang diperlukan agar POLSUB dapat menjadi tempat workshop bagi PT Taekwang,” tambah Yhanuar.
Baca Juga:Karir Rafael Alun Trisambodo: Perjalanan Menjadi dirjen PajakRafael Alun Trisambodo: Tersangka Pencucian Uang dalam Kasus Gratifikasi Pajak
Rencana ketiga adalah pemberian beasiswa dari TKG Taekwang kepada mahasiswa POLSUB. Seleksi administrasi dan wawancara akan dilakukan dalam pemberian beasiswa tersebut. Calon penerima beasiswa harus memenuhi beberapa persyaratan, termasuk memiliki IPK minimal 3.00 dan kemampuan bahasa Inggris yang baik.
“Jika lolos seleksi, calon penerima beasiswa akan melanjutkan ke tahap wawancara dan berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa yang mencakup biaya kuliah selama dua semester dan bantuan biaya hidup,” terang Yhanuar.
Menanggapi rencana tersebut, Wakil Direktur I, Wiwik Endah Rahayu, menyatakan bahwa jika rencana tersebut terealisasi, akan diadakan pertemuan selanjutnya untuk membahas Perjanjian Kerjasama (PKS) khusus yang mencakup tiga program di atas.
“Kita akan membuat PKS untuk ketiga rencana ini agar pelaksanaan dan kegiatan dapat berjalan dengan baik dan jelas,” tambah Wiwik.
Terakhir, Yhanuar dan Deni menyampaikan bahwa diskusi dan survei yang dilakukan di PPoliteknik Negeri Subang akan menjadi masukan untuk atasan mereka, terutama sebagai pertimbangan dalam merealisasikan rencana-rencana tersebut.
“Kami hadir di sini untuk membuka peluang kerjasama antara POLSUB dengan PT TKG Taekwang. Semoga semua rencana ini dapat terwujud,” jelas Deni sambil berpamitan.