BANDUNG BARAT-Atas dorongan doa orang tua Denny Wahyudi (Denny Cagur) mantap maju sebagai Calon Anggota Legislatif DPR RI dari Partai PDIP. Deni maju di daerah Pemilihan (Dapil ) Jawa Barat 2 yakni Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.
Komedian yang telah malang melintang selama 25 tahun ini mengaku saatnya berbuat untuk masyarakat Indonesia khusunya wilayah daerah pemilihannya. Keputusannya untuk menjadi Caleg tak terlepas dari do’a sang ibunya.
Kepada media Denny mengisahkan Dulu dirinya masih duduk di sekolah dasar (SD), sepulang mengikuti kunjungan ke gedung DPR dan menceritakan kunjungannya pada ibunya, secara spontan Denny di doakan untuk menjadi anggota DPRD.
Baca Juga:Warga Desa Wangunsari Swadaya Perbaiki Jalan 4,5 KM, Jalur Alternatif Lembang-Kota BandungPAC Muslimat Pagaden Serahkan Bantuan bagi Anak Yatim
“Waktu saya SD kelas 5 pulang dari kunjungan ke gedung DPR terus SMP pulang study tour dari gedung DPR, saya cerita ini-itu ke mamah terus mamah ngelus-ngelus kepala saya, insyallah Denny nanti akan jadi anggota DPR, itu waktu saya masih sekolah,” paparnya.
Oleh karena itu, ketika melangkah untuk menjadi Caleg DPRRI, dirinya teringat kembali Doa ibunya tersebut.
“Dukungan dari orang tua itu salah satu motivasi dari banyak motivasi lainnya selain saya senang berorganisasi Tertarik di dunia politik, saya ingin membangun tanah kelahiran saya, dan salah satunya berhubungan dengan orang tua,” ujarnya.
Denny mengungkapkan, bukan hanya sekali ibunya mendoakan dirinya dan menjadi kenyataan. Diantaranya saat mendiang almarhum ibunya memberikan kado Lukisan Ka’bah, yang berharap saat itu dapat naik haji. Dan satu tahun kemudian pun terkabul.
“Almarhum mamah saya pernah ngasih kado lukisan Ka’bah dengan harapan agar saya bisa naik haji. Alhamdulillah satu tahun kemudian doa yang Mamah ucapkan terlaksana saya bisa berangkat naik haji,” jelasnya.
Denny menyebutkan Satu tahun sebelum ibunya meninggal dunia, ibunya ngasih kado kursi taman dengan harapan agar Denny menjadi anggota DPR.
“Itu sudah ketiga kali mamah ngomong gitu, padahal waktu itu saya belum bergabung di Parpol. Tapi setelah saya pikir-pikir, jangan-jangan ini bagian dari harapan doa mamah sekarang yang berjalannya ke arah sana. Semoga saja ini bagian dari apa yang diharapkan orang tua dan juga menjadi keinginan saya,” jelasnya.(eko/sep)