PASUNDAN EKSPRES – Bencana Alam Longsor yang menerjang tempat wisata sumber mata air yang berada di kampung Cipondok Desa Pasanggrahan Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang, pada Sabtu tanggal 7 Januari 2024, sangat berdampak kepada pendistribusian air bersih untuk ribuan pelanggan Perumda TRS yang tersebar ditiga kecamatan yang berada di wilayah Subang selatan.
Pelanggan yang berjumlah sekitar 10 ribu yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu diantaranya Kecamatan Kasomalang, Kecamatan Cisalak dan Kecamatan Jalancagak, terganggu pendistribusian air bersihnya.
Hal itu disampaikan Dirut Perumda TRS Lukman Nurhakim, yang pada saat itu meninjau lokasi bencana alam longsor di kampung Cipondok Desa Pasanggrahan, Senin 8 Januari 2024.
Baca Juga:Ke Kecamatan Ciater Penjabat Bupati Subang Harapkan Jalin Sinergi untuk KondusifitasJasad Arif Sriono Ditemukan di Pinggir Irigasi Sasak Misran Diduga jadi Korban Begal
Lukman mengatakan, dengan terganggunya distribusi air bersih kepada ribuan pelanggannya, saat ini pihaknya menyiapkan alternatif untuk memanfaatkan sumber air yang masih tersisa yang tidak jauh dari lokasi bencana.
“Saat ini kita siapkan back up 6 tangki air. Mudah-mudahan dalam waktu 1 minggu sudah bisa terlayani meskipun belum maksimal,”ujar Lukman.
Diketahui, akibat bencana longsor itu ada dua orang meninggal dunia atas nama Oom (57) dan Dana (42), dan 21 orang luka-luka.
Kemudian para pengungsi di ditampung di Majelis Taklim Bantar Panjang Desa Pasanggrahan, yang menurut data terakhir ada 49 dewasa, 7 orang balita, dan 5 orang anak-anak.