UPDATE Kasus Anak Vincet Rompies, Keterangan Vincet sampai Status Hukum Anak

kasus bullying anak vincet rompies
Vincent Rompies didampingi pengacara usai pemeriksaan polisi
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Setelah beberapa hari terdiam, Vincent Rompies, seorang artis terkenal, akhirnya memberikan tanggapannya mengenai kasus bullying yang melibatkan Geng Tai, sekelompok siswa SMA Binus School Serpong.

Kelompok ini terlibat dalam perundungan terhadap rekan-rekan sekelasnya, termasuk salah satu anak Vincent yang diduga menjadi anggota Geng Tai.

Vincent Rompies bersama Yakup Hasbuan mendatangi Polres Tangerang Selatan pada Jumat (22/2/2024) untuk memberikan keterangannya.

Baca Juga:Dian Sastowardoyo Ungkap Perannya Sebagai Anak Seorang Mafia dalam Series Terbarunya Ratu AdilKeutamaan Sedekah: Meraih Keuntungan Akhirat dengan Keikhlasan dan Kemanfaatan Dunia

Setelah menjalani pemeriksaan, terdapat lima poin penting yang disampaikan Vincent Rompies sebagai orang tua dari anak yang terlibat dalam kasus bullying.

Sikap EmpatiVincent Rompies menyatakan rasa empatinya terhadap kasus bullying ini. Dia berharap insiden serupa tidak akan terulang di masa depan, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan sekitar.

Rompies juga mengapresiasi respons cepat dari pihak kepolisian dan berharap proses penyelesaian kasus ini dapat berjalan lancar.

Motif Pelaku BullyingVincent Rompies memilih untuk menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk mengetahui motif di balik tindakan tak terpuji yang dilakukan oleh anaknya.

Dia menunjukkan penghargaannya terhadap proses yang dijalankan oleh kepolisian dalam menangani kasus tersebut.

Status Hukum AnakRompies menegaskan bahwa saat ini anaknya masih berstatus sebagai saksi dalam kasus tersebut.

Namun, terkait dengan nasib anaknya di sekolah, Rompies menyatakan bahwa mereka masih menunggu perkembangan proses tersebut, sementara pihak sekolah telah mengambil langkah dengan memberikan sanksi kepada siswa yang terlibat.

Baca Juga:Dekranasda Kabupaten Subang Turut Serta di Pameran Malang ITTAFTahun Ini Optimis, Kejari Subang Tahun 2022 Gagal Raih Wilayah Bebas Korupsi

Keterbatasan Media SosialRompies mengungkapkan bahwa ia telah mengurangi aktivitas di media sosial selama dua minggu terakhir.

Hal ini dilakukannya untuk fokus menyelesaikan masalah ini tanpa terpengaruh oleh opini publik.

Membuka KomunikasiDemi penyelesaian yang baik, Rompies menyatakan keterbukaannya untuk berkomunikasi dengan korban dan keluarganya.

Dia berharap masalah ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan berharap agar semua pihak dapat mencapai kesepakatan yang memuaskan.

Vincent Rompies menutup pernyataannya dengan harapan agar masalah ini dapat diselesaikan dengan baik dan semua dapat kembali ke keadaan normal.

0 Komentar