Kelas Kolaboratif Ala Komite Ekraf dan Subang Creative Hub, Gelar Workshop Foto Produk

Kelas Kolaboratif Ala Komite Ekraf dan Subang Creative Hub, Gelar Workshop Foto Produk
0 Komentar

SUBANG – Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Subang berkolaborasi dengan Subang Creative Hub Sabtu sore (7/8) menggelar workshop bertajuk Kelas Kolaboratif, yang dilakukan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting.

Kelas Kolaboratif pertama mengangkat tema “Still Life Photography”, tema yang diangkat digagas oleh teman-teman dari subsektor fotografi yang terdiri dari beberapa komunitas fotografi di Kabupaten Subang.

Kegiatan tersebut membahas bagaimana cara membuat foto produk untuk bisa dijadikan konten marketing yang menarik. Ada dua pembicara yang mengisi workshop tersebut yaitu Albi yang merupakan fotografer profesional dan Array yang merupakan founder dari Borneo Kopi.

Baca Juga:Permohonan Pemindahtanganan Lahan Seluas 5 Hekta di Wilayah Pelabuhan Dikabulkan, KSOP Patimban Kunjungi RuhimatIrfan Pembunuh Saudara Angkatnya Sendiri Menyerahkan Diri di Subang

Kelas kolaboratif ini diikuti puluhan peserta  mulai dari komunitas, pelajar, mahasiswa, pelaku UMKM dan pelaku ekraf.

“Kegiatan seperti ini seharusnya lebih sering dilakukan khususnya untuk tema forografi baik itu secara online maupun yang akan lebih menarik adalah secara offline, teman-teman bisa terus bergerak dari hal-hal kecil untuk bisa mencapai sesuatu yang lebih besar,” ungkap Albi salah satu narasumber kegiatan tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Subang, Adrianto Akbar menyebut bahwa kegiatan ini menjadi salah satu program kerja dari Komite Ekraf Subang untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM ekraf yang ada di Kabupaten Subang.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini informasi tentang ekraf dari setiap subsektor bisa tersampaikan kepada teman-teman komunitas dan juga masyarakat umum seperti pelajar, mahasiswa dan tentu saja pelaku usaha UMKM yang sebagian besar adalah anak muda di Kabupaten Subang, ujarnya.

Kegiatan workshop ini rencananya akan didelenggarakan setiap dua minggu sekali dengan mengangkat tema yang berbeda dan ditargetkan bisa terlaksana sampai dengan akhir tahun 2021. (rls/idr)

0 Komentar