Kisah Cinta Kesa Pria Asal Purwakarta yang Menikahi Gadis Jerman, Hidup Bahagia Tinggal di Hutan Jerman

Kisah Cinta Kesa Pria Asal Purwakarta yang Menikahi Gadis Jerman, Hidup Bahagia Tinggal di Hutan Jerman
Kesa dan Lisa hidup bahagia dan tinggal di rumah yang asri di tengah hutan di Jerman.
0 Komentar

PURWAKARTA-Cinta pada pandangan pertama. Itu nyata dan dirasakan oleh Kesa pria asal Purwakarta. Kesa jatuh cinta saat melihat gadis Jerman bernama Lisa saat bekerja di kapal pesiar.

Melalui akun Youtube Kesa Lisa, pria asal Purwarkarta bernama Kesa itu menceritakan awal mula bertemu dengan Lisa yang kini menjadi istrinya. Mereka dipertemukan di sebuah kapal pesiar.

Kesa bekerja di kapal pesiar pada 2011 sampai akhir 2016. Pada saat itu dia merasakan susahnya mencari rezeki di negeri orang dan menjalin hubungan jarak jauh dengan pasangannya yang berada di Indonesia.

Baca Juga:Jaket Terbaru Jokowi! “G20” Asal Bandung Jadi Sorotan Netizen Saat Di MandalikaVideo Youtube “Baby Shark” Cetak Rekor Tertinggi, 10 Miliyar Kali Ditonton!

“Awalnya berat 2011-2014 berat banget, kalau nggak kuat itu kepengen pulang terus rasanya. Karena dulu pernah punya pacar di Indonesia, jadi kepikiran terus. Tapi bukan itu alasanku bertahan di kapal pesiar itu. Karena keluargaku, aku biayain adikku kuliah, support ibu dan bapakku. Ya, sebenarnya sudah kepengen menyerah tapi aku ingat keluargaku aku tetap bekerja,” ungkap Kesa.

Pada akhir 2014, Kesa bertemu dengan Lisa, tepatnya di ruang makan kapal pesiar tempatnya bekerja. Saat itu Kesa melihat wanita Jerman yang mengenakan seragam, tersenyum kepadanya.

“Dia beda dari yang lain, kalau bule lainnya cemberut aja karena memandang kita itu gimana gitu. Kalau dia senyum-senyum sendiri, dia itu wanita paling dan istimewa,” ucap Kesa yang kagum dengan kepribadian Lisa.

Dari pertemuan pertama itu, Kesa mengetahui bule Jerman bernama Lisa itu bekerja sebagai terapis di kapal pesiar tersebut. Sedangkan dirinya sendiri bekerja sebagai juru masak.

Lisa mengaku pada pertemuan pertamanya dengan Kesa, tidak terlalu meninggalkan kesan baginya. Dia sendiri belum pernah berhubungan dengan orang Asia selama bekerja di kapal pesiar.

“Saya tidak pernah punya hubungan dengan orang Asia, karena dari 600 pekerja, 400 di antaranya adalah orang Asia. Dan banyak dari mereka yang sering menyapaku. Tapi saya tidak pernah ingat siapa yang menyapa, soalnya wajah mereka semuanya mirip,” kata Lisa seraya tertawa.

Pada suatu malam, Lisa diajak temannya ke bagian dek lima kapal pesiar. Biasanya di tempat itu para pekerja berkumpul. Pertamakalinya Lisa berkenalan dengan Kesa di tempat tersebut.

0 Komentar