Delapan Tokoh Dekati Partai Golkar, Dilirik jadi Kendaraan Menuju Kepala Daerah

PELANTIKAN:Dadan Supardan melantik Pengurus Kecamatan, Pimpinan Keamanan, Bappilu, Bakumham dan Badan Saksi Nasional Partai Golkar KBB di Aula HBS Cimareme, Selasa (8/2). ISTIMEWA
PELANTIKAN:Dadan Supardan melantik Pengurus Kecamatan, Pimpinan Keamanan, Bappilu, Bakumham dan Badan Saksi Nasional Partai Golkar KBB di Aula HBS Cimareme, Selasa (8/2). ISTIMEWA
0 Komentar

BANDUNG BARAT-Sebanyak delapan tokoh Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai mendekati Partai Golkar jelang Pemilukada tahun 2023. Hal itu diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar KBB, Dadan Supardan saat dihubungi, Selasa (8/2).

Menurutnya, hingga saat ini sudah delapan tokoh masyarakat yang mulai merapat ke partainya.

“Yang sudah merapat, ketemu dengan saya langsung ada sekitar delapan orang. Mereka semua berasal dari Bandung Barat,” ungkap Dadan, usai pelantikan Penetapan dan Pelantikan Pengurus Kecamatan (PK), Pimpinan Keamanan, Bappilu, Bakumham dan Badan Saksi Nasional Partai Golkar KBB di Aula HBS Cimareme, Selasa (8/2).

Baca Juga:Pemda Subang Akan Bentuk Forum BUMD, Mulai Persiapkan Payung HukumnyaPetugas Satpol PP dan Damkar di Subang Terdaftar Kepesertaan BPJamsostek

Nama-nama tokoh yang merapat ke partainya dari berbagai kalangan. Mulai kader Golkar sendiri, birokrat masih aktif, mantan birokrat dan pengusaha.

“Adanya komunikasi politik bersama mereka, ini menandakan jika Partai Golkar KBB tetap dilirik sebagai kendaraan menuju jabatan Kepala Daerah,” ungkapnya.

Sementara, terkait kehadiran Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan di Sekretariat DPD Golkar KBB beberapa waktu lalu, kata Dadan tidak ada sangkut pautnya dengan persiapan Pemilukada. Namun hanya komunikasi biasa, antara Kepala Daerah dengan parpolnya. Di situ dibicarakan tentang menyamakan persepsi, untuk kemajuan KBB.

“Pak Plt saat berkunjung, dalam kontek keselarasan dan sinergitas antara pemerintah dengan parpol,” jelas anggota dewan dari Fraksi Golkar DPRD KBB ini.

Ia juga tidak bisa berandai-andai Hengky akan menggunakan partainya untuk menuju pencalonan Bupati Bandung Barat mendatang. Akan tetapi Partai Golkar membuka ruang bagi siapapun yang hendak mencalonkan diri jadi Kepala Daerah. Tentunya, harus menempuh proses pencalonan sesuai dengan aturan partainya.

Saat ini, Dadan memfokuskan diri untuk membesarkan partainya sehingga di setiap hajatan demokrasi Partai Golkar bisa jadi pemenangnya. Hajatan demokrasi tersebut, meliputi Pemilukada, Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres).

“Target kita, ya tentunya bisa menjadi pemenang dalam setiap hajatan demokrasi,” tegasnya.

Baca Juga:Geger Mayat Kepala Terpisah, Polisi Selidiki Penyebab KematianEmpat Orang Siswa di Subang Positif, Pemkab Subang Wacanakan Kembali Pembelajaran Daring

Seperti diketahui, Musda Partai Golkar KBB yang diselenggarakan tahun lalu sempat ricuh. Bahkan persoalannya sampai dibawa ke Mahkamah Partai Golkar, yang berujung pada kemenangan kubu Dadan Supardan.

0 Komentar