FA Cabuli Anak Tirinya Hingga Beberapa Kali, Pelaku Nyaris Diamuk Massa

FA Cabuli Anak Tirinya Hingga Beberapa Kali, Pelaku Nyaris Diamuk Massa (ilustrasi)
FA Cabuli Anak Tirinya Hingga Beberapa Kali, Pelaku Nyaris Diamuk Massa (ilustrasi)
0 Komentar

BANDUNG BARAT-Seorang laki-laki yang diduga telah mencabuli anak dibawah umur di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat ditangkap polisi, Selasa (22/3) malam. Pelaku yang diamankan di rumahnya nyaris babak belur dihajar warga.

Sebelum aparat tiba di lokasi, warga sudah berkumpul di sekitar rumah pelaku. Ketua RT dan RW mengikat tangan pelaku agar tidak kabur.

Saat pelaku dievakuasi dari dalam rumahnya, anggota polisi bersama Babinsa turun menenangkan warga. Meski sudah ditenangkan, beberapa pukulan warga mendarat di wajah pelaku.

Baca Juga:Rawan Hacker, Akun Twitter Pemkot Bekasi Diretas!Operasi Pasar Minyak Goreng di Jabar, Prioritaskan Masyarakat Miskin dan Daerah Tak Terjangkau

Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bandung Barat, Prihatin Mulyati mengatakan, sebelumnya KPAI sudah melaporkan dugaan kasus ini kepada kepolisian pada hari Minggu (20/3) lalu.

“Setelah menerima aduan, kami mendampingi korban membuat laporan ke Polres Cimahi. Kemudian mengantar korban cek visum ke rumah sakit,” katanya, Rabu (23/3).

Dia menuturkan, tindak pencabulan pelaku berinisial FA (42) dilakukan terhadap anak tirinya RI pada Sabtu (19/3) pagi. Agar lingkungan di sekitarnya tidak resah, pihaknya berkoordinasi dengan RT dan RW agar keluarga korban bisa ditenangkan dan warga tidak main hakim sendiri.

“Tanpa sepengetahuan warga, kita bawa korban beserta keluarganya melapor polisi. Tetapi menurut Ketua RW, sebagian warga mulai curiga bahwa di sekitar lingkungan rumahnya ada perbuatan senonoh,” ujarnya.

Kekesalan warga tak terbendung, setelah kabar tindak pencabulan menyebar luas, akhirnya pada Selasa malam rumah pelaku dikepung. Beruntung, Ketua RW bisa menahan kemarahan warga.

Menurut korban, lanjut dia, tindak pencabulan FA terhadap korban dilakukan beberapa kali saat situasi rumah sedang sepi. KPAI meminta pihak berwajib menghukum seberat-beratnya pelaku.

“Malam tadi kami menyaksikan aksi geram warga, beruntung pelaku segera diamankan. Kami berterima kasih atas tindakan cepat polisi, jika tidak, korban bakal merasa trauma karena tinggal satu rumah dengan pelaku, selain itu kami juga khawatir dia kabur,” lanjutnya.

Baca Juga:Soal ARD Daftar Balon Bupati Subang, Ini Tanggapan Bi NinaMasyarakat Cisalak, Sambut Hangat Kehadiran Bi Nina Nurhayati

Kasat Reskrim Polres Cimahi, AKP Rizka Fadhila membenarkan pihaknya telah mengamankan pelaku. Kini FA tengah menjalani pemeriksaan di Polres Cimahi.

“Betul pelaku sudah diamankan tadi malam, sekarang sedang dilakukan pemeriksaan,” ungkap Rizka.(eko/sep)

0 Komentar