Kemudian di hall F, ada galeri kegiatan bupati.
Dari ratusan koleksi, ada satu yang koleksi yang jadi masterpiece. Yakni Bejana Perunggu.
Sebuah penemuan benda purbakala di Kampung Tangkil, Desa Cinta Mekar, Kecamatan Serangpanjang.
Bejana perunggu merupakan peninggalan zaman perundagian. Di Indonesia zaman perundagian diperkirakan terjadi sekitar 3000 – 2000 tahun sebelum masehi seperti halnya wilayah lainnya di Asia Tenggara.
Baca Juga:Polsub Berusia Delapan Tahun, Dari Diberi Pinjaman Tempat Kuliah Hingga Punya Empat Gedung MegahMenyandang Status Ibu Muda, Dhia Salsabila Sempat Bingung Sambil Urus Usaha
Saat ini setelah direvitalisasi, Museum Subang mulai ramai dikunjungi. Setiap hari rata-rata ada 50 orang yang berkunjung.
Dua mahasiswa Universitas Subang, Aryanti dan Qonita mengaku baru pertama kali datang ke Museum Subang. Mereka ingin tahu sejarah Subang.
“Kita orang Subang malu kalau engga tau sejarah Subang. Makanya kita datang ke sini ingin tahu sejarah Subang,” ungkap Aryanti, Selasa (19/4).
Begitupun dengan Khalda dari SMAN 4 Subang. Pelajar ini penasaran dengan Museum Subang. Menurutnya, Museum Subang layak untuk dikunjungi.
Sebelumnya, Kepala Disdikbud Subang, Tatang Komara menyampaikan, di dalam Museum Subang ini terdapat nilai-nilai sejarah yang disertai dengan bukti-bukti fisiknya.
“Subang ini lahir dari peradaban yang besar, maka kami tampilkan di museum ini,” ungkap Tatang.
Dia mengatakan, tidak mungkin untuk memiliki rasa bangga terhadap Subang jika tidak mengenal sejarah Subang secara utuh.
Baca Juga:Bukan Hanya Ceramah Keagamaan, Pesantren Ramadhan SD PIT Bhaskara Bahas Bahaya Kekerasan Hingga NarkobaAs-Syifa Tebar Manfaat di Bulan Ramadhan, Perkuat Silaturahmi dengan Masyarakat
Untuk itu, masyarakat perlu mengetahui sejarah Subang dengan berkunjung ke Museum Subang.
“Konten yang ada di museum memberikan gambaran penuh latarbelakang dan riwayat Kabupaten Subang,” jelasnya.
Bupati Subang, H Ruhimat mengapresiasi Museum Subang yang saat ini sudah direvitalisasi.
Dia berharap, museum ini menjadi tujuan wisata baik masyarakat Subang maupun luar.(ysp/vry)