SUBANG – Jelang pesta demokrasi terbesar Indonesia tahun 2024, iklim politik pun sudah mulai memanas, berbagai Lembaga survey telah melakukan survey nama tokoh dan pejabat publik yang di kenal oleh masyarakat untuk menjadi calon presiden dan wakil presiden tahun 2024 nanti.
Hasil survey terakhir litbang kompas, saat ini masih bertengger 4 nama tokoh bangsa dan pejabat publik yaitu Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.
Ada yang menarik dari hasil survey tersebut yaitu gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengalami kenaikan signifikan dari hasil survey sebelumnya.
Baca Juga:Download Film Blonde, Serial Tentang Marilyn Monroe Diperankan Ana de ArmasPerhatikan! Ini Syarat Dokumen Pendaftaran PPPK Tenaga Kesehatan 2022 yang Perlu Disiapkan
Ridwan kamil gubernur dari 50 juta jiwa di Jawa Barat sudah tentu memiliki modal politik yang kuat mengingat jumlah pemilih di Jawa Barat adalah terbanyak di Indonesia.
“Naiknya Kang Emil menjadi capres akan menjadi satu-satunya orang sunda yang punya peluang sebagai calon presiden, yang sebelumnya selalu di dominasi oleh bukan orang sunda,” kata Arie Gifary orang Subang yang saat ini lebih banyak aktif di provinsi Jawa Barat.
“Sudah saatnya orang sunda tampil berani maju menjadi capres dan Kang Emil punya peluang yang cukup besar,” tambahnya
Saat nama Kang Emil masuk dalam bursa calon presiden 2024, dua kalimat “Iraha urang sunda jadi presiden?” dan “Kang Emil Presidenya Jawa Barat,” pun mulai viral.
Terlebih saat melihat perjalanan karirnya dalam politik dimulai dari memimpin Walikota Bandung kemudian saat ini menjadi Gubernur dari sebuah provinsi terbesar yang ada di Indonesia membuat namanya semakin diperhitungkan dalam politik nasional.
Menurut Arie Gifary yang juga pimpinan pondok pesantren Pagelaran III di Cisalak Kabupaten Subang ini, tidak mudah juga bagi Kang Emil untuk bisa maju menjadi capres karena Kang Emil bukan kader partai dan belum ada partai yang melirik dan mengusungnya menjadi capres.
“Tentu ini menjadi PR berat Kang Emil untuk terus melakukan komunikasi dengan para elit partai. Modal pengalaman dan segudang prestasi baik nasional dan internasional yang sudah Kang Emil raih selama menjadi gubernur Jawa Barat tentu jadi daya tarik partai untuk meminang Kang Emil jadi capres atau cawapres,” kata Arie Gifary