SUBANG-Masjid Al-Jihad yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Pasirkareumbi kembali dimasuki pencuri, Kamis (26/1).
Setelah sebelumnya kotak amal Masjid yang berada di pinggir jalan raya tersebut dibobol pencuri dan terekam CCTV dua pekan yang lalu.
Kini aksi pencurian kembali terjadi, dan berhasil digagalkan oleh warga sekitar.
Baca Juga:Resmikan Pusat Distribusi Provinsi di Purwakarta, Gubernur Jabar Ridwan Kamil Optimis Bisa Kendalikan Harga SembakoViral! Pengemudi Motor Vixion Masuk Tol Jakarta-Cikampek
Pelaku pencurian yang mengendarai sepeda motor merk mega pro tanpa nopol parkir di halaman kantor Pasundan Ekspres pada pukul 03.00 WIB.
Menurut marbot Masjid, Alex mengatakan, dua pelaku yang memakai sweater dan kaos berwarna merah langsung meloncati tembok masjid tersebut.
Kaget dengan pelaku yang langsung merengsek ke masjid, ia pun langsung memanggil karyawan di dalam Kantor Pasundan Ekspres.
Kordinator Layout Pasundan Ekspres Yusup Zaelani mengatakan, usai diberitahu oleh warga sekitar, ia lantas keluar kantor dan melihat pelaku sedang menenteng monitor sedangkan CPU masih disimpan di tembok masjid.
“Saya kaget, dan berteriak, pelaku pun panik dan melemparkan monitor yang dipegangnya,” imbuhnya.
Dia khawatir dengan pelaku yang bisa saja membawa senjata tajam. Dia memilih untuk tidak mengejarnya.
“Posisi waktu itu sedang sepi, pelaku langsung kabur ke arah Subang kota ketika saya pergoki aksinya,” ujarnya.
Baca Juga:Dugaan Percobaan Penculikan Anak SD di Subang, Kapolsek Pabuaran Minta Masyarakat Selalu WaspadaPemkab Subang Komitmen Lakukan Percepatan Pengadaan Barang dan Jasa
Pengurus DKM Masjid Al- Jihad , Yaya Sunarya megatakan ini kali ketiga aksi pencurian di awal tahun 2023.
“Dua kali aksi bobol kotak amal, dan sekarang aksi pencurian monitor dan CPU yang digagalkan warga,” terangnya.
Yaya mengatakan, atas kejadian tersebut para pengurus DKM akan melakukan pengetatan Masjid, juga berencana melaporkan ke pihak kepolisian.(ygo/ysp)