Pasundan Ekspres – Penjelasan tentang cara penulisan resep obat yang benar ada di dalam artikel ini. Obat merupakan zat apa pun yang dapat menyebabkan perubahan fisiologi atau psikologi organisme saat di konsumsi.
Di sisi lain, penulisan resep obat harus sangat di perhatikan karena memiliki aturan dan tatanan nya sendiri agar obat dapat di berikan kepada pasien dengan benar dan akurat. Dengan demikian, penulisan resep obat harus dituliskan dengan baik dan benar. Agar tidak membingungkan, berikut ini cara penulisan resep obat yang benar seperti melansir dari Lifepack.
Inscriptip menjadi cara yang ada di urutan paling atas penulisan resep yakni harus menuliskan data dokter yang memberikan resep secara berurutan seperti tulislah nama dokter, alamat, telpon, dan nomor SIP (Surat Izin Praktek). Selanjutnya, tuliskan nama kota dan tanggal penulisan resep di sebelah kanan atas resep dan jangan lupa tambahkan huruf “R/” (resep) sebagai invocatio di sebelah kiri sebelum rincian resep. Berikut contohnya:
Baca Juga:Cara Menulis Nomor Surat yang Benar Beserta Contoh, Jangan Asal-Asalan!Nonton Drama China Taste Of Love Sub Indo Full Episode, Kisah Cinta Idol dan Anti-Fan Klik Disini!
Dr. Axxxx FxxxxxxJl. Sudirman No. xxx, JakartaTelp: 08xxxxxxxxxxSIP: xxxx/xxxx/xxxJakarta, 30 Maret 2021R/
2. Presciptio
Setelah selesai menulis identitas dan waktu, maka tahap selanjutnya adalah menuliskan resep. Tuliskan nama obat, dosis, bentuk obat, bentuk kemasan, dan jumlah obat dengan berurutan. Kalau obat yang di berikan adalah obat racikan, kamu bisa menambahkan cara pembuatan sebelum atau sesudah di bagian nama obat. Berikut contohnya:
Parasetamol. tab. 100 mg. No. Xs. lact q.s.mfa. pulv. dtd. No. XXI