10 Amalan Qobul Pada Bulan Dzulhijjah dan Allah SWT Sukai

Amalan Bulan Dzulhijjah
Amalan Bulan Dzulhijjah
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES Bulan Dzulhijjah adalah salah satu dari empat bulan haram dalam kalender Hijriyah.

Keutamaan bulan ini terletak pada 10 malam pertamanya, di mana amalan shalih yang dilakukan pada periode ini sangat dicintai dan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah.

Oleh karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk lebih giat melakukan amalan kebaikan selama bulan Dzulhijjah, menjauhi dosa, dan meningkatkan ketakwaan.

Baca Juga:Langkah Mudah Mengajukan Pinjaman Online 8 Juta Lewat JuloAnies Baswedan Mengungkapkan Kekhawatiran Terhadap Penjegalan

Beberapa amalan shalih yang dianjurkan selama bulan Dzulhijjah antara lain:

1. Puasa Arafah

Berpuasa sunnah pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah, kecuali bagi mereka yang sedang melaksanakan ibadah haji di Makkah.

Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Keistimewaan puasa Arafah, ia akan mendapatkan pahala layaknya orang yang berhaji.

2. Takbir dan Dzikir

Perbanyaklah dzikir, seperti bertahlil, bertasbih, beristighfar, bertahmid, dan bertakbir.

Amalan ini dapat dilakukan tidak hanya pada bulan Dzulhijjah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam sepuluh hari pertama Dzulhijjah, takbir dan dzikir menjadi lebih dianjurkan.

Waktu sunnah muakad saat melafalkan takbir ialah saat hari raya, bukan hanya hari raya idul Fitri, tetapi juga hari raya idul Adha.

Dengan waktu mulai malam tanggal 1o Dzulhijjah sampai tanggal 13 Dzulhijjah.

Baca Juga:Ketua PPP Tanggapi Pernyataan Jokowi tentang Cawe-cawe dan Pemilu 2024Persyaratan Beasiswa Indonesia Bangkit 2023 Oleh Kementrian Agama

3. Berqurban

Pada tanggal 10 Dzulhijjah, umat Islam merayakan hari raya Idul Adha atau hari raya kurban.

Pada hari ini, umat Muslim menyembelih hewan qurbah, seperti kambing, lembu, atau unta, setelah melaksanakan shalat Idul Adha.

Berqurban merupakan bentuk pengabdian dan ketaqwaan kepada Allah.

4. Bertaubat (tidak bermaksiat)

Selalu berupaya bertaubat dan meninggalkan maksiat adalah kewajiban umat Islam sepanjang waktu.

Namun, di awal bulan Dzulhijjah, lebih ditekankan untuk bertaubat dari dosa dan maksiat.

Menyibukkan diri dengan amalan shaleh dan meninggalkan kesalahan terhadap sesama merupakan cara yang baik untuk mengisi awal bulan ini.

5. Shalat Malam

Rasulallah SAW sangat menganjurkan untuk melaksanakan shalat malam, apalagi pada saat bulan dzulhijjah, salah satu bulan paling agung menurut umat islam setelah ramadhan.

Shalat malam sangat bermanfaat, membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT dan juga terhindar dari berbagai malapetaka.

0 Komentar