Unsub Sosialisasikan Teknologi Tepat Guna Pengolahan Kulit Manggis

Kulit Manggis
0 Komentar

SUBANG-Dosen bersama mahasiswa Universitas Subang (Unsub) melaksanakan kegiatan sosialisasi Program Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (Kosabangsa) tahun 2023 dengan bidang fokus “Kemandirian Kesehatan” masyarakat di Desa Ponggang, Kecamatan Serang Panjang, Kabupaten Subang.

Rektor Universitas Subang, Moeslihat Komara dalam kesempatan ini menyampaikan, Universitas Subang merupakan salah satu Perguruan Tinggi (PT) yang terpilih meraih Hibah Kosabangsa 2023 dari 70 Perguruan Tinggi Pemenang Hibah Kosabangsa dari seluruh Indonesia.

“Hal ini menjadi kebanggaan kami, karena bisa mendapat kesempatan untuk berkolaborasi sosial membangun masyarakat melalui pemanfaatan limbah kulit manggis menjadi minuman fungsional berupa serbuk instan kaya antioksidan,” jelasnya.

Baca Juga:Ratusan Developer Belum Serahkan Aset PSU, Komisi III Bakal Panggil PaksaUniversitas Subang Dukung Pengembangan Desa Wisata Pasir Jaka, Kolaborasi dengan Bank bjb

Selain itu, disampaikan harapan ke depan dengan adanya kegiatan ini dapat terjalin kolaborasi yang baik dengan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Subang dalam mesukseskan program Subang Jawaraa (Jaya, Istimewa dan Sejahtera) melalui pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.

“Khususnya Pengabdian kepada masyarakat dengan motto empat (4) pilar MASAGI, yaitu Luhung Elmuna, Pengkuh Agamana,  Jembar Budayana, Rancage Digawena,” ucapnya.

Camat Serang Panjang, Agus Hermawan menyampaikan ucapan terimakasih kepada rektor, dosen, mahasiswa Universitas Subang dan semua pihak yang telah mensupport dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi program Kosabangsa ini.

“Kami atas nama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Subang mengucapkan terimakasih kepada rektor, bapak dan ibu dosen Universitas Subang serta pihak lainnya yang sudah menunjuk desa kami sebagai sasaran dan mitra kegiatan Sosialisasi Program Kosabangsa,” ungkapnya.

Agus Hermawan mengatakan, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi Kemandirian Kesehatan  masyarakat Kabupaten Subang dan khususnya masyarakat Serangpanjang.

Ketua Tim Pendamping, Prof. Athiroh juga dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa mitra sasaran ini ada dua yaitu kelompok tani Mahkota Manggis dan Sadangjaya, sedangkan mitra kegiatan kita adalah Pemerintah Desa Ponggang.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, ke depannya bisa terjalin sinergi dan kolaborasi yang baik antara Perguruan Tinggi dalam hal ini Universitas Subang dengan pemerintah, masyarakat, kelompok tani dan BUMDes yang ada di Desa Ponggang sehingga bisa melakukan proses usaha yang baik dalam mendukung program Kemandirian Kesehatan  melalui Pemanfaatan Herbal,” jelasnya.

0 Komentar