Kang Jimat juga menyampaikan, berkat semangat dari seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten Subang, telah dilahirkan Perpres 87 tahun 2021 yang mendukung pembangunan infrastruktur di Kabupaten Subang, sehingga ruas jalan Cipeundeuy – Serangpanjang menjadi jalan nasional. Pembangunan ruas jalan Darmaga – Cikole dan bahkan rencana pembangunan jalan lingkar Kota Subang dan ruas jalan Cilamaya – Patimban sudah mencapai progres yang menggembirakan.
“Hal ini merupakan bukti nyata, pembangunan infrastruktur di Kabupaten Subang akan segera terealisasikan,” ungkapnya.
Selanjutnya, Kang Jimat menyatakan tidak hanya dalam hal pembangunan fisik, seluruh jajaran Pemkab Subang dengan masyarakat bergotong royong dan bersinergi membangun sumber daya manusia sejak dini. Program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) untuk seluruh anak dengan kasus stunting, demi percepatan penurunan stunting di masyarakat kabupaten subang tanpa menggunakan APBD.
Baca Juga:Akibat Luapan Sungai Cilamaya dari Bendungan Barubug Tanggul Kali Cilamaya JebolHarga Telur Naik Jelang Nataru
“Sebuah kebanggaan bagi kami memimpin Subang, ketika kami mengukuhkan forum komunikasi kader kesehatan dan keluarga berencana, yang menjadi wadah bagi para kader kesehatan dan KB, yang senantiasa mengabadikan dirinya untuk melayani masyarakat di tingkat paling dekat dengan masyarakat. Semoga apa yang menjadi harapan kita semua, yaitu Subang Jawara dapat tercapai,” katanya.
Kang Jimat pun kembali menegaskan, di tengah berjalannya proyek strategis nasional dan memasuki era industri di Subang, pihaknya dan jajaran terus berupaya untuk tidak kehilangan identitas sebagai lumbung pangan dan daerah agraris, dengan mempertahankan subang sebagai pusat ketahanan pangan nasional. Hal ini terlihat dalam kontribusi pertanian Kabupaten Subang. Pada komoditas padi, menjadikan Kabupaten Subang sebagai produsen padi terbesar ke-3 nasional. Sementara untuk menyongsong era industri di Kabupaten Subang, Kang Jimat, mengupayakan menciptakan kenyamanan bagi para investor dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Pada tahun 2022 ini, Subang Invesment Summit yang telah dilaksanakan, semoga menjadi peluang besar bagi para investor untuk membangun Subang, dengan mendorong peningkatan peran serta BUMD Kabupaten Subang. Lakukan akselerasi, inovasi, dan kolaborasi oleh BUMD untuk bekerja sama dengan negara luar.” ungkapnya.
Kang Jimat menyatakan, apa yang dirinya dan jajaran kerjakan adalah bentuk kecintaan kepada Subang. “Bukan hanya untuk masa kini, tetapi mempersiapkan lebih jauh untuk generasi anak cucu kita mendatang dalam menyambut Indonesia Emas di tahun 2045, sebagai hadiah 100 tahun kemerdekaan indonesia,” katanya.