Hati Menangis, Dua Lebaran Tidak Pulang Kampung

Hati Menangis, Dua Lebaran Tidak Pulang Kampung
YUGO EROSPRI/ PASUNDAN EKSPRES HANYA RINDU: Syaiful Bahri hanya bisa menahan kerinduan kepada keluarga lantara dua tahun tidak lebaran di kampung halamannya.
0 Komentar

Masyarakat berusaha untuk menahan kerinduan kepada keluarga karena tidak bisa mudik. Mereka yang tidak mudik bukan berarti tidak rindu keluarga, melainkan taat aturan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

YUGO EROSPRI, Subang

Memang banyak masyarakat pendatang yang mengeluhkan larangan mudik tersebut. Namun mereka pun sadar diri demi keselamatan keluarga dari ancaman Covid-19 memilih menahan diri untuk tidak kembali ke kampung halaman.

Syaiful Bahri (53) ingin sekali kembali ke kampung halamannya di Padang Sumatera Barat. Pemilik Rumah Makan Padang di Jalan Ahmad Yani, Pasirkareumbi sudah dua tahun tidak mudik. Dia mengikuti aturan pemerintah untuk tidak mudik.

Baca Juga:Ayo Jangan Mudik Dulu, Bupati dan Wabup Minta Patuhi AturanPintu Masuk Terminal Klari Ditutup, Paguyuban Agen Bus Terminal Klari Marah

“Aturan pemerintah seperti itu, hati saya padahal sangat ingin berkumpul dengan sanak saudara, kerabat, orang tua,” ungkapnya.

Syaiful menyampaikan, ketika ada larangan mudik dirinya langsung menghubungi keluarganya. Dia memberitahu tidak akan mudik.

“Hati saya menangis, ini kedua kalinya tidak lebaran di kampung halaman,” katanya.

Meski begitu, dia tidak kehilangan akal untuk tetap menyapa keluarganya. Dia memanfaatkan gadgetnya untuk melakukan video call.

“Ya pake video call saja, mau tidak mau. Mudah mudahan Covid-19 segera hilang,” katanya.

Pemilik usaha Ban Vulkanisir Jack Toro (39) mengaku tidak akan pulang kampung ke Sumatera. Dia mengikuti aturan pemerintah.

Dia pun menyayangkan ada saja orang yang mudik secara diam-diam. Dia meminta agar pemerintah tegas menindak para pelanggar.

Baca Juga:Baznas Sambangi Pabrik Kumpulkan ZakatPendidikan Usia Dini Masih Di Bawah 60 Persen

“Saya juga mau pulang ke kampung halaman saya di Sumatera, tapi karena aturan pemerintah saya ngga mau mudik,” katanya.(ygo/ysp)

 

0 Komentar