Ternyata Begini 13 Cara Mengatasi Laptop Lemot dan Penyebabnya!

Ternyata Begini 13 Cara Mengatasi Laptop Lemot dan Penyebabnya!
Foto: RODNAE Productions/Pexels
0 Komentar

Tapi jangan asal menambah kapasitas RAM, perhatikan spesifikasi RAM (RAM DDR3, atau RAM DDR3L, serta RAM DDR4) dan juga kapasitas maksimal RAM yang bisa diaplikasikan pada laptop kita.

7. Reset Ulang Windows

Usia laptop yang sudah tua tidak hanya mempengaruhi kinerja hardware saja, tapi juga software. Salah satu yang paling sering terpengaruh adalah sistem operasi (OS), terutama Windows.

Jika Windows sudah error, maka kinerjanya menjadi tidak optimal atau sering crash. Bila sudah terlalu parah, kami sarankan untuk mereset atau menginstall ulang Windows kamu.

Baca Juga:Berbagai Tanggapan Mengenai Kenaikan Harga Tiket Masuk Ke Candi Borobudur : Terlalu Berbau KomersialisasiErnest Prakasa Dihujat Usai Komentari Soal Formula E, Begini Isi Cuitannya yang Dihapus

Tapi, kalau kamu tertarik, kamu juga bisa mengganti Windows ke OS lain yang lebih enteng, seperti Linux, ada banyak OS berbasis Linux yang beredar saat ini, tinggal kamu pilih yang menurutmu sesuai.

Memang, harus diakui kalau Windows jauh lebih mendukung produktifitas dengan banyaknya fitur yang dibawa. Tapi setidaknya peralihan OS ini akan membuat kinerja laptop menjadi lebih baik.

8. Pakai Thermal Paste pada Prosesor

Salah satu cara agar laptop tidak lemot lainnya adalah dengan menggunakan thermal paste untuk memastikan suhu laptop dapat terjaga dengan baik selama pemakaian.

Thermal Paste adalah pasta yang berguna untuk mendinginkan dan menjaga suhu prosesor agar tidak cepat panas. Dengan suhu prosesor yang stabil, tentunya akan membantu kinerja laptop menjadi lebih stabil juga dan tidak cepat lemot.

9. Pakai Cooling Pad atau Cooling

Kalau perlu, gunakan perangkat cooling pad sebagai kipas tambahan yang bermanfaat untuk menjaga suhu laptop agar tidak terlalu panas.

Dengan suhu laptop yang telalu panas, tentu membuat kemungkinan laptop menjadi lemot menjadi makin besar.

Selain itu, kamu juga bisa memakai vacuum cooler untuk menyedot keluar udara panas di dalam laptop. Alat ini juga sangat membantu menjaga suhu laptop pada saat bekerja.

10. Ganti Memori HDD Menjadi SSD

Baca Juga:Rampas Kendaraan Konsumen di Jalan, ‘Mata Elang’ Semakin MeresahkanKesejahteraan Petugas Dishub di Kabupaten Karawang Masih Rendah

Salah satu penyebab laptop lemot adalah karena laptop masih menggunakan hardisk HDD yang memiliki kecepatan data relatif lambat. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya kamu mengganti penyimpanan HDD di laptop ke penyimpanan SSD.

0 Komentar